Jumat, 05 September 2014

Organisasi Dunia di Bawah Naungan PBB

1). ILO (International Labour Organization)


      ILO adalah organisasi dunia di bawah naungan PBB yang menangani masalah buruh dunia. ILO dibentuk pada tanggal 1 April 1919 dan berkedudukan di Jenewa, Swiss.
Tujuan didirikannyaa ILO adalah untuk mencapai perdamaian abadi dan keadilan sosial dengan mengutamakan perbaikan nasib buruh dan keluarganya. 
2). FAO (Food and Agricultural Organization)


            FAO adalah organisasi dunia yang menangani masalah makanan dan pertanian (pangan). FAO berdiri pada tanggal 16 Oktober 1945 dan berkedudukan di Roma, Italia. Tujuan didirikannya FAO adalah memberikan bantuan pangan kepada negara yang terkena musibah (kelaparan) serta meningkatkan jumlah dan mutu bahan makanan. Indonesia pernah menerima penghargaan dari FAO pada tahun 1986 karena Indonesia bisa mencapai swasembada pangan. 

3). WHO (World Health Organization)


WHO adalah organisasi kesehatan dunia. WHO didirikan tanggal 7 April 1948 dan berkedudukan di Jenewa, Swiss. Tujuannya adalah memperbaiki dan meningkatkan kesehatan manusia sedunia.

Usaha-usaha yang dilakukan WHO adalah sebagai berikut :           

a.Membantu pemberantasan penyakit menular di seluruh dunia.

b.Memberikan bantuan obat-obatan bagi negara yang terkena musibah (wabah penyakit).

c.Membantu peningkatan kesejahteraan ibu dan anak, serta membantu penelitian di bidang kesehatan. 

     Bantuan WHO untuk Indonesia misalnya dalam masalah Keluarga Berencana (KB). Pada tahun 1992, Indonesia mendapat penghargaan dari WHO karena Indonesia mampu meningkatkan kesehatan khususnya ibu dan anak. 

4). UNESCO (United Nation Education Scientific and Cultural Organization)


          UNESCO adalah organisasi dunia yang menangani masalah pedidikan, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan. UNESCO didirikan pada tanggal 14 November 1946 dan berkedudukan di Paris, Perancis. Tujuan didirikannya UNESCO adalah memberantas buta huruf dan mempertinggi kebudayaan serta memberikan bantuan di bidang pendidikan dan kebudayaan negara yang membutuhkan. 


Bantuan UNESCO untuk Indonesia, misalnya :

a.Bantuan untuk pemugaran Candi Borobudur.

b.Bantuan kepada mahasiswa yang melanjutkan pendidikan di luar negeri.

c.Bantuan alat-alat laboratorium untuk perguruan tinggi nageri di Indonesia.

d.Bantuan tenaga ahli (dosen) untuk perguruan tinggi di Indonesia.

          Pada tahun 1995, Indonesia menerima penghargaan dari UNESCO karena Indonesia dianggap dapat menyebarluaskan pendidikan di seluruh pelosok wilayah Indonesia secara merata. 

5). UNICEF (United Nation International Children Emergency Fund)

          UNICEF adalah organisasi dunia yang menangani kesehatan dan gizi anak atau sering disebut dana kesejahteraan anak. UNICEF didirikan pada tahun 1946 dan berkedudukan di New York, Amerika Serikat. Bantuan UNICEF untuk Indonesia misalnya untuk pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yaitu dengan memberikan bantuan dalam obat-obatan dan makanan bergizi. 
 

6). IBRD (International Bank for Reconstruction and Development)


 
         IBRD adalah bank internasional untuk pembangunan dan pengembangan. IBRD sering disebut dengan Bank Dunia (World Bank). IBRD didirikan pada tanggal 27 Desember 1945 dan berkedudukan di Washington, Amerika Serikat. Tujuannya adalah memberikan bantuan kepada negara-negara yang mengalami kerusakan akibat Perang Dunia II dan memberikan bantuan kepada negara yang membangun (kredit jangka panjang).

         IBRD hanya memberikan kredit kepada pihak pemerintah negara anggota dan kredit ini diberikan hanya untuk proyek-proyek besar.

7). IMF (International Monetary Fund)


          IMF adalah dana moneter internasional, yang didirikan pada tanggal 27 September 1945 dan berkedudukan di Washington, Amerika Serikat. Adapun tujuannya adalah untuk memajukan kerja sama internasional di bidang keuangan dan perdagangan.

Usaha-usaha yang dilakukan IMF adalah sebagai berikut :

a.Membantu negara-negara yang neraca pembayarannya tidak seimbang dan defisit dengan menyediakan dana pinjaman.

b.Memberi bantuan untuk memperluas perdagangan internasional.

c.Memberi bantuan dalam mengadakan sistem pembayaran bagi negara-negara anggota.

d.Memberi saran atau nasihat tentang kerja sama keuangan internasional.

8). UNCTAD (United Nations  Conference on Trade and Development)

          UNCTAD adalah organisasi bangsa-bangsa tentang perdagangan dan pembangunan. Didirikan pada tahun 1964 dan berkedudukan di Jenewa, Swiss.

Tujuan didirikannya UNCTAD adalah sebagai berikut :

a.Mengusahakan kemajuan dan memperlancar perdagangan internasional terutama perdagangan ekspor negara-negara yang sedang berkembang.

b.Mengusahakan harga yang pantas dan stabil bagi barang-barang ekspor.

c.Mencari pasaran yang luas di dunia internasional.

9). UNDP (United Nations Development Program)


          UNDP adalah organisasi program pembangunan bangsa-bangsa. UNDP merupakan badan dalam PBB yang mengurusi program pembangunan dengan tujuan untuk memperlancar pelaksanaan pembangunan di seluruh dunia. Bantuan UNDP untuk Indonesia, misalnya di bidang pertanian dan pembuatan jalan. Penyumbang terbesar UNDP adalah Ameriika Serikat, Kanada, Denmark, Belanda, dan Perancis.

10). GATT (General Agreement Tariff and Trade)

      GATT adalah perjanjian umum tentang tarif dan perdagangan yang dibentuk pada tahun 1947 berdasarkan perjanjian Genewa. Tujuan didirikannya GATT adalah mengurangi berbagai rintangan dalam perdagangan internasional, misalnya menyederhanakan prosedur ekspor, penurunan tarif atau bea masuk, dan mengurangi proteksi atau perlindungan dalam perdagangan.

      Pada pertemuan di Marakesh, Maroko, tanggal 15 April 1994 diputuskan bahwa, mulai tanggal 1 Januari 1995 GATT berubah nama menjadi WTO (World Trade Organization).


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar