Setelah mesin uap ditemukan, selanjutnya muncul beragam penemuan yang memanfaatkan teknologi mesin uap. Salah satunya adalah penemuan kapal uap. Kapal uap adalah kapal yang memanfaatkan tenaga uap dalam rangka menggerakkan lajunya.
Kapal bertenaga uap pertama kali diuji coba oleh John Fitch, seorang berkebangsaan Amerika Serikat, sekitar 1787. Uji coba tersebut berhasil dipertontonkan di depan anggota Konvensi Konstitusi Amerika Serikat. Keberhasilan itu kemudian memicunya untuk membuat kapal uap yang lebih besar dan menampung lebih banyak penumpang. Uji coba lanjutan ini pun berhasil dilaksanakan dan mengarungi perairan dari Philadelphia ke Burlington, New Jersey. Atas keberhasilan yang telah ia torehkan, hak paten penemuan kapal uap kemudian diberikan kepada John Fitch. Di sisi lain, Rumsey dan John Stevens, keduanya dari Amerika Serikat, juga membuat kapal dengan tenaga uap.
Walaupun uji coba kapal bertenaga uap pertama kali telah dilakukan oleh John Fitch, Rumsey, dan John Stevens, namun dalam berbagai sumber kepustakaan menyebutkan bahwa penemu kapal uap pertama kali adalah Robert Fulton. Alasan ini mengacu pada keberhasilan Robert Fulton yang secara komersil telah mengambangkan pembuatan kapal uap. Robert Fulton adalah insinyur kelahiran Inggris yang memiliki wawasan luas dalam teknologi kapal uap. Bahkan ketika tinggal di Perancis, ia pernah dipercaya oleh Napoleon Bonaparte untuk merancang kapal selam Nautilus.
Ketika Robert Fulton berada di Perancis, ia bertemu dengan duta besar Amerika Serikat untuk Perancis, yaitu Kanselir Robert R. Livingston. Mereka kemudian bersepakat untuk mengembangkan pembuatan kapal uap. Uji coba kapal uap pertama dilakukan di Sungai Seine, Perancis, pada 1803. Selanjutnya, pada 1807 mereka berhasil membangun kapal uap komersil pertama yang dikenal dengan nama Clermont. Dalam uji coba, kapal uap tersebut mampu membawa penumpang antara New York City sampai Albany, New York melalui sungai Hudson. Selain itu, kapal uap itu juga mampu melakukan perjalanan sejauh 300 mil.
Robert Fulton lahir di Country Lancaster, Pennsylvania, Inggris pada 14 November 1765. Ia meninggal pada usia 49 tahun, tepatnya tanggal 24 Februari 1815, di New York City, Amerika Serikat.
Kapal bertenaga uap pertama kali diuji coba oleh John Fitch, seorang berkebangsaan Amerika Serikat, sekitar 1787. Uji coba tersebut berhasil dipertontonkan di depan anggota Konvensi Konstitusi Amerika Serikat. Keberhasilan itu kemudian memicunya untuk membuat kapal uap yang lebih besar dan menampung lebih banyak penumpang. Uji coba lanjutan ini pun berhasil dilaksanakan dan mengarungi perairan dari Philadelphia ke Burlington, New Jersey. Atas keberhasilan yang telah ia torehkan, hak paten penemuan kapal uap kemudian diberikan kepada John Fitch. Di sisi lain, Rumsey dan John Stevens, keduanya dari Amerika Serikat, juga membuat kapal dengan tenaga uap.
Walaupun uji coba kapal bertenaga uap pertama kali telah dilakukan oleh John Fitch, Rumsey, dan John Stevens, namun dalam berbagai sumber kepustakaan menyebutkan bahwa penemu kapal uap pertama kali adalah Robert Fulton. Alasan ini mengacu pada keberhasilan Robert Fulton yang secara komersil telah mengambangkan pembuatan kapal uap. Robert Fulton adalah insinyur kelahiran Inggris yang memiliki wawasan luas dalam teknologi kapal uap. Bahkan ketika tinggal di Perancis, ia pernah dipercaya oleh Napoleon Bonaparte untuk merancang kapal selam Nautilus.
Ketika Robert Fulton berada di Perancis, ia bertemu dengan duta besar Amerika Serikat untuk Perancis, yaitu Kanselir Robert R. Livingston. Mereka kemudian bersepakat untuk mengembangkan pembuatan kapal uap. Uji coba kapal uap pertama dilakukan di Sungai Seine, Perancis, pada 1803. Selanjutnya, pada 1807 mereka berhasil membangun kapal uap komersil pertama yang dikenal dengan nama Clermont. Dalam uji coba, kapal uap tersebut mampu membawa penumpang antara New York City sampai Albany, New York melalui sungai Hudson. Selain itu, kapal uap itu juga mampu melakukan perjalanan sejauh 300 mil.
Robert Fulton lahir di Country Lancaster, Pennsylvania, Inggris pada 14 November 1765. Ia meninggal pada usia 49 tahun, tepatnya tanggal 24 Februari 1815, di New York City, Amerika Serikat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar